Seusai donor darah, biasanya Palang Merah Indonesia (PMI) memberikan obat tablet darah. Namun seringkali suplemen tersebut tidak diminum dan diabaikan. Lantas seberapa penting obat tambah darah setelah donor darah?
Kepala Unit Donor Darah Palang Merah Indonesia (PMI), DKI Jakarta Dr. Shalimar Salim mengatakan, obat tambah darah berfungsi sebagai stimulan bagi pendonor darah mengingat darah yang diambil standarnya 250-300 cc.
“Obat tambah darah itu hanya stimulan. Tapi penting diminum untuk membantu proses penambahan darah,” kata Shalimar saat ditanyai wartawan di sela-sela acara Donor Darah dan Autisme di Senayan City, Jakarta, Rabu (22/10/2014).
Shalimar menambahkan, selain minum obat tambah darah, pendonor juga disarankan untuk menjaga tubuhnya tetap sehat dengan mengonsumsi makanan seimbang dengan kalori, protein, lemak dan vitamin yang cukup.